Balai Diklat Keagamaan Ambon Selenggarakan Pelatihan Kerukunan Umat Beragama di Maluku Tengah

Diwilayah Kerja Kantor Kementerian Agama Kabupaten Maluku Tengah, Pelatihan Kerukunan Umat Beragama berlangsung, yang diselenggarakan oleh Balai Diklat Keagamaan Ambon. Senin, (17/03).

Mewakili Kepala Kantor, Kepala Seksi Bimas Islam Yahya Wasahua, S.Hi memberikan sambutan sekaligus membuka dengan resmi Pelatihan Kerukunan Umat Beragama serta penyamatan tanda peserta. 

Kepala Kemenag menyambut dengan baik dan mengapresiasi pelaksanaan kegiatan Pelatihan ini, dengan berbagai jenis kegiatan keagamaan maupun pelatihan administrasi. "Pelatihan ini untuk menunjang kualitas sumber daya manusia yang akan di aktualisasikan dalam tugas dan tanggung jawab sebagai ASN, jelasnya."

Tujuan dari pelatihan ini untuk meningkatkan pengetahuan, ketrampilan,dan kompetensi dalam melakukan pekerjaan guna mencapai kinerja yang efektif, dan diharapkan dapat melahirkan konsep yang nantinya akan di implementasikan oleh seluruh umat beragama, untuk itu tokoh agama, tokoh masyarakat, pimpinan lembaga/organisasi kemasyarakatan mempunyai peranan penting dalam hal tersebut, tandasnya."

Harapan Kepala Kemenag setelah pelatihan ini, melalui para tokoh agama, tokoh masyarakat dan lembaga organisasi untuk selalu memberikan pemahaman yang baik kepada umatnya, sehingga lebih mengedepankan rasa persaudaraan sejati dan saling menghormati, antara pemeluk agama.  Sebagai para pimpinan agama harus menjadi fasilitator dalam meminimalisir segala konflik yang terjadi dan harus bisa menciptakan kegiatan bersama yang melibatkan umat beragama dalam rangka meningkatkan kerukunan umat beragama.

Akhir kata, Kepala Kememag mengajak seluruh peserta untuk tetap membangun komunikasi dan kebersamaan umat diantara peserta pelatihan maupun panitia pelaksana dan tetaplah menjaga kesehatan di bulan Suci Ramadhan. 

Berlangsung di gedung serba guna Ikhlas Beramal, hadir Kepala Subag Tata Usaha Balai Diklat Keagamaan Ambon, Arif. A. Djalaluddin, S.Si, M.Si, para Narasumber, panitia, para pejabat eselon IV, Korwas PAI dan 35 orang peserta, serta ASN.