Kementerian Agama Kabupaten Maluku Tengah Laksanakan ANBK dan AKMI Serentak di Madrasah dan Pondok P

SHARE

Masohi, 19 Agustus 2024

Kementerian Agama Kabupaten Maluku Tengah menggelar dua kegiatan besar yang bertujuan untuk mengukur kompetensi siswa madrasah di seluruh Indonesia, yakni Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) dan Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI). Kedua asesmen ini diadakan serentak dan bertujuan untuk mengevaluasi kemampuan literasi dan numerasi siswa.

Pelaksanaan AKMI dijadwalkan berlangsung hingga 29 Agustus 2024, sedangkan ANBK akan berlanjut hingga minggu pertama bulan November. Kegiatan ini dilaksanakan secara bertahap sesuai dengan periode yang telah dipilih oleh masing-masing lembaga pendidikan. AKMI sendiri hanya dilaksanakan oleh madrasah-madrasah yang dipilih oleh pusat untuk mengikuti asesmen utama ini.

Pemantauan yang dilakukan di beberapa lokasi menunjukkan bahwa pelaksanaan kedua asesmen berjalan dengan lancar. Meskipun ada beberapa kendala teknis yang muncul, para proktor dari setiap lembaga pendidikan berhasil mengatasinya dengan baik, menunjukkan kesiapan dan koordinasi yang baik antara pihak madrasah dan Kementerian Agama.

Selain di madrasah, pelaksanaan ANBK juga berlangsung di pondok pesantren tingkat Aliyah, setara dengan Madrasah Aliyah (MA) atau Sekolah Menengah Atas (SMA), seperti di Pondok Pesantren Khoiru Ummah Waitila. Pesantren tersebut melaksanakan asesmen ini dengan lancar, menguji kemampuan siswa dalam literasi dan numerasi sesuai standar yang ditetapkan.

Staf dari Seksi Pendidikan Islam (Pendis) Kemenag Kabupaten Maluku Tengah turut memantau pelaksanaan asesmen ini, baik secara langsung di lapangan maupun melalui jaringan online. Kepala Seksi Pendis Kemenag Kabupaten Maluku Tengah, H. Ahmad Sou, S.Ag., menyatakan harapannya agar pelaksanaan ANBK dan AKMI dapat berjalan tanpa hambatan hingga selesai pada bulan November mendatang. "Kegiatan ini adalah bagian dari komitmen Kementerian Agama untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di madrasah, memastikan bahwa siswa memiliki kompetensi yang memadai untuk menghadapi tantangan masa depan," ungkapnya.

Pelaksanaan asesmen yang serentak ini merupakan bukti keseriusan Kementerian Agama dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia, khususnya di madrasah dan pondok pesantren. Melalui ANBK dan AKMI, diharapkan dapat diperoleh data yang akurat untuk pengembangan kebijakan pendidikan yang lebih baik di masa mendatang.